• Breaking News

    8 December 2012

    Aqiqah Dalam Syari'ah

    Setiap bayi di lahirkan dalam keadaan fitrah (Tauhid) kedua orangtuanyalah yang menjadikannya yahudi, nasrani, majusi (Al-Hadist)
    Apabila kita memiliki barang dan bisa mendatangkan manfaat serta bangga dalam keadaan tergadai bagaimana sikap kita terhadap barang tersebut? tentunya kita berusaha semaksimalkan mungkin untuk menebusnya, begitu juga aqiqah, karena ia adalah upaya menebus anak kita yang masih tergadai.
    Rasulullah bersabda : "Setiap anak digadaikan dengan aqiqahnya, ia disembelih (binatang) pada hari ke 7 dari kelahirannya, di beri nama dan di cukur kepalanya" (HR Tirmizi, Nasai dan Ibnu Majah dari Samirah)
    Di samping itu aqiqah merupakan realisasi rasa syukur kita atas anugrah sekaligus amanah yang Allah SWT berikan kepada kita dan mengingat sunnah ini jarang di laksanakan oleh kaum muslimin maka menghidupkannya sangat terpuji dan insya allah mendapatkan balasan sangat besar.
    Rasulullah bersabda : "Barang siapa menghidupkan sunnahKU di saat kerusakan pada umatku maka baginya pahala orang mati syahid" (Al-Hadist).
    Selain itu juga manfaat lainnya adalah mempererat tali silahturahmi serta ikatan sosial dengan tetangga, kerabat, fakir miskin dll. Oleh karena itu marilah kita hidupkan sunnah ini. Menurut bahasa Aqiqah adalah memutus/memotong sedangkan menurut istilah syar'i aqiqah adlah menyembelih kambing untuk anak yang baru dilahirkan pada hari ketujuh dari kelahirannya.

    Apa Saja Yang Di Sunnahkan Dalam Aqiqah :
    1. Untuk laki-laki yang afdhol di sembelih 2 ekor, sedangkan perempuan 1 ekor, namun ada yang membolehkan untuk anak laki-laki 1 ekor terutama apabila dalam kesempitan, berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Abas  ra bahwa sesungguhnya Rasulullah telah mengaqiqahkan Al-Hasan dan Al-Husain satu kambing satu kambing
    2. Di utamakan melaksanakan Aqiqah pada hari ke 7 dari kelahirannya, adapun kalau belum bisa, boleh hari ke 14, 21, atau kapan saja.
    3. Di Sunnahkan memberi nama yang di lahirkan dengan nama yang sebaik-baiknya, tentunya nama yang di sukai oleh Allah SWT semisal Abdul, Abdullah, dll
    4. Di sunnahkan mencukur rambut bayi yang baru di lahirkan sampai habis kemudian rambutnya di timbang dengan perak/emas lalu di sedahkan senilai 1 perak/emas tadi kepada fakir miskin Rasulullah memerintahkan kepada Fatimah ra, beliau bersabda :"Timbanglah rambut dan bersedekahlah dengan rambut tersebutdengan perak/emas dan berikanlah kepada satu suku bangsa" (HR.Baihaqi Ali ra)
    Syarat Syah Domba/Kambing Untuk Aqiqah :

    Kambing sehat, tidak cacat yaitu tidak buta, tidak hilang sebagian tanduk atau kupingnya, tidak ompong semua gigi depannya dll. Tetapi ada juga sebagian ulama yang membolehkan dengan kambing apa saja mengingat tidak ada dalil khusus mengenai persyaratan kambing Aqiqah, namun yang paling afdhol adalah memenuhi syarat-syarat yang diatas.

    Demikian yang dapat saya tuliskan tentang Aqiqah ini mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua. Amin
    =====================================================================
    Artikel ini di persembahkan oleh :

    ROMADHON AQIQAH DAN QURBAN
    Menyediakan Kambing / Domba untuk Aqiqah, kelebihan yang kami berikan :
    • Bonus buku Aqiqah 50 buku
    • Pesanan via telepon
    • Penyaluran bekerja sama dengan panti asuhan dan lembaga sosial
    • Menu variatif (Sesuai dengan permintaan)
    Info selengkapnya hubungi alamat di bawah ini :
    Pondok Pesantren KHOLID BIN WALID Rt 02/02
    Tridaya Sakti (Belakang SDN 02 Tridaya Sakti Tambun - Bekasi Atau
    Ust. Romadhon (021) 90644319, 0878-7917-5264 DKI Jakarta
    Bekasi (021) 98372459, 0813-1550-3565

    No comments: