Di usianya yang baru 12 tahun, seorang gadis bernama Olivia Manning dari
Liverpool ternyata memiliki skor IQ lebih tinggi ketimbang Albert
Einstein dan Stephen Hawking. Tak tanggung-tanggung, Olivia mendapat
skor IQ sebesar 162 poin, jauh di atas rata-rata skor IQ kebanyakan
orang, yaitu 100 poin.
Albert Einstein, sang penemu teori relativitas diperkirakan memiliki skor IQ sekitar 160, begitu pula fisikawan terkenal Stephen Hawking. Dengan skor IQ sebesar 162, Olivia termasuk dalam kelompok yang hanya berjumlah 1% dari orang-orang cerdas di seluruh dunia.
Karena IQ-nya yang tinggi ini, ia pun diudang untuk bergabung dengan Mensa, komunitas internasional yang anggotanya merupakan orang-orang dengan IQ tinggi. Tak hanya itu, ia sekarang mendadak bak selebritis di sekolahnya, North Liverpool Academy di Everton.
Olivia, yang tinggal di perumahan Norris Green ini mengaku memiliki bakat cepat menyerap dan mengingat informasi baru. Ia bahkan dapat memerankan sandiwara karya Shakespare, Macbeth, tanpa banyak melihat naskah dengan persiapan selama 24 jam. Setelah diketahui mendapat skor IQ yang tinggi, seorang guru di Mensa ingin memberikan Olivia banyak PR untuk diselesaikan.
Selain Olivia, ada seorang gadis perempuan lain yang diterima masuk ke Mensa. Ia adalah Lauren Gannon yang juga tinggal di Norris Green. Lauren mendapat skor IQ sebesar 151 dan menempatkan dirinya dalam 2% teratas penduduk dunia sesuai skor IQ.
Albert Einstein, sang penemu teori relativitas diperkirakan memiliki skor IQ sekitar 160, begitu pula fisikawan terkenal Stephen Hawking. Dengan skor IQ sebesar 162, Olivia termasuk dalam kelompok yang hanya berjumlah 1% dari orang-orang cerdas di seluruh dunia.
Karena IQ-nya yang tinggi ini, ia pun diudang untuk bergabung dengan Mensa, komunitas internasional yang anggotanya merupakan orang-orang dengan IQ tinggi. Tak hanya itu, ia sekarang mendadak bak selebritis di sekolahnya, North Liverpool Academy di Everton.
"Banyak orang datang kepada saya untuk meminta bantuan dengan PR-nya. Saya hanya suka tantangan dan membuat pikiran saya berpikir," kata Olivia seperti dilansir Daily Mail, Minggu (7/10/2012).
Olivia, yang tinggal di perumahan Norris Green ini mengaku memiliki bakat cepat menyerap dan mengingat informasi baru. Ia bahkan dapat memerankan sandiwara karya Shakespare, Macbeth, tanpa banyak melihat naskah dengan persiapan selama 24 jam. Setelah diketahui mendapat skor IQ yang tinggi, seorang guru di Mensa ingin memberikan Olivia banyak PR untuk diselesaikan.
"Kami telah memberikan pekerjaan tambahan yang harus dia lakukan dan ingin tahu mengapa dia tidak mendapatkan A dalam segala hal," kata Stacey Meighen, guru dan koordinator dari Mensa.
Selain Olivia, ada seorang gadis perempuan lain yang diterima masuk ke Mensa. Ia adalah Lauren Gannon yang juga tinggal di Norris Green. Lauren mendapat skor IQ sebesar 151 dan menempatkan dirinya dalam 2% teratas penduduk dunia sesuai skor IQ.
"Keberhasilan klub Mensa menunjukkan contoh bagaimana dengan dukungan yang tepat, siswa dapat unggul dan menjadi yang terbaik di dunia," kata kepala sekolah North Liverpool Academy, Kay Askew.
No comments:
Post a Comment